Jumat, September 05, 2008

Memilih Profesionalisme dan Nepotisme, Gampang atau Susah ?

Pernah tayang di Wikimu pada Kanal Opini, Kamis 07-08-2008 13:58:32

Wikimuers barangkali sudah faham betul apa itu profesionalisme dan apa itu nepotisme. Namun ngga salah, kan, kalau diulang sedikit untuk melengkapi tulisan ini. Menurut kamus Wikipedia seorang profesional adalah seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai dengan protokol dan peraturan dalam bidang yang dijalaninya dan menerima gaji sebagai upah atas jasanya. Dan profesionalisme adalah faham yang menjunjung tinggi keprofesionalan. Sedangkan Nepotisme berarti lebih memilih saudara atau teman akrab berdasarkan hubungannya bukan berdasarkan kemampuannya.

Berpikir dan bertindak secara profesional

Ada perbedaan yang sangat mendasar antara berpikir secara profesional dan bertindak secara profesional. Perbedaannya, ya terletak pada kata bentukan “berpikir” dan “bertindak” itu. Berpikir bermakna perbuatan mengolah dan menganalisa data atau informasi, sedangkan bertindak bermakna menggerakkan anggota tubuh untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Berpikir memerlukan kecerdasan, sedangkan bertindak membutuhkan keyakinan dan keberanian.

Dalam berpikir secara profesional barangkali kita hanya melibatkan diri sendiri atau sedikit orang saja – dalam sebuah forum diskusi atau rapat, misalnya. Sedangkan dalam bertindak secara profesional maka kita akan melibatkan banyak orang, baik sebagai partisipan, penonton maupun penerima akibat dari tindakan secara profesional yang diambil oleh kita.

Mengedepankan profesionalisme di atas nepotisme

Tidak mungkin ada seorang manusia yang berpegang kepada profesionalisme sekaligus nepotisme, karena sudah jelas kedua faham ini bertolak belakang di dalam pengertian dan tujuannya. Profesionalisme sangat jelas menjunjung tinggi peraturan dan ketentuan yang berlaku menurut bidang profesinya dengan tujuan tercapainya hasil kerja yang sempurna, sedangkan nepotisme lebih mengutamakan hubungan antar manusia dengan tujuan menjaga hubungan tersebut sekaligus menomorsatukan manusianya. Yang pertama sangat objektif sedangkan yang kedua sangat subjektif.

Apabila ditanyakan kepada banyak orang suatu pilihan, apakah memilih bertindak secara profesional dan menjunjung tinggi profesionalisme atau mengedepankan nepotisme ? Jawabannya yang benar tentu akan dengan mudah diberikan, “Ya, pilih profesionalisme, dong ! Kan sudah seharusnya kita sebagai seorang profesional bertindak sesuai tuntutan profesi kita.”

Tapi permasalahan akan menjadi berat dan membutuhkan keyakinan dan keberanian yang luar biasa ketika seorang profesional harus memilih apakah akan menyelamatkan anggota keluarganya atau temannya dan mengorbankan keprofesioanalannya, ataukah mengambil sebuah tindakan secara profesional namun dengan konsekuensi akan dimusuhi oleh keluarga atau teman, apalagi kemudian keluarga atau teman tersebut harus masuk penjara karena pilihan kita.

Nah, bagaimana Wikimuers ? Susah, kan ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar